KONFIGURASI FTP SERVER DIDEBIAN 12
Cara Konfigurasi FTP Server Di Debian 12
FTP adalah singkatan dari File Transfer Protocol yang dugunakan untuk mentransfer file antar komputer di jaringan. Bisa menggunakan FTP untuk bertukar file antar akun komputer, mentransfer file antara akun dan komputer dekstop, atau mengakses arsip perangkat secara lunak secara onlinePada intinya, FTP adalah cara untuk menghubungkan dua komputer dengan cara yang paling aman, membantu mentransfer file antara dua atau lebih titik. sehingga file akan bisa dibagikan dengan aman.
Kelebihan FTP Server:
- Transmisi Data yang Stabil: FTP dapat mentransfer file dengan ukuran besar secara stabil dan efisien. Ini sangat berguna untuk transfer data dalam jumlah besar atau file besar yang tidak cocok untuk metode lain.
- Kemudahan Akses: FTP server memungkinkan akses ke file dari berbagai lokasi dan perangkat yang terhubung ke jaringan. Ini memberikan fleksibilitas tinggi dalam berbagi dan mengelola file.
- Pengaturan Hak Akses: FTP server memungkinkan administrator untuk mengatur hak akses pengguna dengan detail, termasuk hak akses baca, tulis, dan eksekusi pada direktori dan file tertentu.
- Dukungan untuk Multi-Threading: FTP dapat menangani beberapa koneksi secara bersamaan, memungkinkan transfer simultan dari beberapa file atau dari beberapa pengguna.
- Protokol yang Terbuka dan Umum: FTP adalah standar terbuka dan didukung oleh banyak perangkat lunak dan sistem operasi, sehingga memudahkan integrasi dengan berbagai aplikasi.
Kekurangan FTP Server :
- Kemudahan dan keamanan yang ditawarkan oleh FTP membuatnya sering mengalami kesalahan dalam menyampaikan informasi, sehingga administrator akan kesulitan untuk memahami informasi yang diterima.
- Bila tidak menggunakan sistem keamanan enkripsi, maka FTP menjadi kurang aman digunakan untuk melakukan transfer data.
- Desain yang digunakan tidak begitu kuat, sehingga administrator tidak mendapatkan informasi yang berhubungan dengan resiko yang akan mereka hadapi.
Cara Install FTP Server:
1. Masuk ke Debian Server sebagai user root
2. Setting network dengan memasukkan command "nano /etc/network/interfces"lalu tekan ctrl + o dan ctrl + x untuk menyimpan konfigurasi. Setelah itu restart dengan command "systemctl restart networking"
4. Selanjutnya Install ftp server dengan command "apt install proftpd" Setelah itu akan ada pilihan "y/n" Pilih y Untuk melanjutkan Installasi
5. Ketikkan perintah " nano /etc/proftpd/proftpd.conf " untuk konfigurasi FTP nya. Setelah kalian masuk ke konfigurasi nya kalian bisa ubah servername nya sesuai domain kalian, contoh nya yang asli nya bernama Debian saya ubah menjadi " ftp.jeremi.com ".
Lalu jangan lupa hapus tanda # dan ubah seperti gambar diatas dan di bawah ini, untuk nama user bisa kalian sesuaikan sesuai nama kalian, tapi disini saya isi dengan jeri. Setlah itu simpan konfigurasi
6. Selnajutnya masuk ke home dengan menggunakan command "cd /home" Setelah itu buat directory bernama ftp-server dengan command "mkdir ftp-server" lalu cek dengan command "ls". Setelah directory ftp-server ada. masukkan perintah " chmod 777 ftp-server/"
7. Setelah itu restart ftp dengan menggunakan command "systemctl restart proftpd"
8. .Masuk ke WinSCP, pada file protokol kalian pilih FTP, pada hostname kalian masukkan IP Debian nya, lalu kalian masukkan user dan password yang sudah kalian masukkan di Debian tadi dan klik login.
10. Cek di Browser Internet Explorer, dengan ketik "ftp://192.20..25.24/" dan masukkan username dan password nya, untuk IP nya pakai seperti IP Debian tadi, tidak bisa menggunakan browser terbaru seperti Chrome atau Firefox karena ada transaksi untuk FTP-nya.
Sekian tutorial dari saya, Terima Kasih
Comments
Post a Comment